Friday, February 1, 2013

GIL-GALAD

by Novia Stephani

Gil-galad disebut High King of Noldor karena dia putra Fingon putra Fingolfin putra Finwe yg bergelar High King of Noldor di Valinor. Setelah Fingon gugur, gelar High King sempat disandang saudaranya, Turgon, raja Gondolin. Saat itulah Gil-galad dikirim tinggal di Pulau Balar dengan Cirdan. Setelah Gondolin jatuh dan Turgon gugur, gelarnya jadi jatuh ke Gil-galad.

Setelah Melkor ditangkap pada War of Wrath, Gil-galad membangun kerajaan di Lindon, pantai barat Middle-earth. Di sini salah satu kantong tempat elf tinggal, selain Rivendell dan Lothlorien.

Gil-galad menjalin hubungan yg erat dng Numenor dan salah satu yg nggak gampang terperdaya Annatar, sosok Sauron manis mulutnya, ganteng dan suka memberi hadiah dan turut membantu saat Numenor angkirnya turun tangan meringkus Sauron.

Setelah terbukti Sauron kembali kuat di Second Age, Gil-galad, Elendil raja Numenor di pengasingan dan Elrond membentuk Last Alliance dan menggempur Sauron di Mordor. Saat udah terkepung, Sauron turun langsung ke medan perang. Gil-galad akhirnya gugur karena terbakar suhu panas yg keluar dari tangan Sauron.



Tambahan oleh Dini Nitihardjo: 

Gil-galad ketua White Council di 2nd Age, setelah dia gugur dan para Istari datang di 3rd Age, White Council diketuai oleh Saruman meskipun Galadriel maunya Gandalf yg jadi ketua.


"Gil-Galad was an Elven-King.
Of him the harpers sadly sing:
the last whose realm was fair and free
between the Mountains and the Sea.

His sword was long, his lance was keen,
his shining helm afar was seen;
the countless stars of heaven's field
were mirrored in his silver shield.

But long ago he rode away,
and where he dwelleth none can say;
for into darkness fell his star
in Mordor where the shadows are."

No comments:

Post a Comment